Oleh: Mulyadi Saputra
Definisi Organisasi dalam Prespektif Objektif
a) Menurut
Stoner, organisasi didefinisikan sebagai suatu pola hubungan-hubungan
orang-orang yang ada di bawah pengawasan dan pengarahan atasan untuk mengejar
tujuan bersama. Menurut saya definisi ini juga bersifat objektif karena anggota
atau orang-orang didalam organisasi tersebut seakan-akan pasif yang dapat
diatur dan diarahkan oleh atasan atau pemimpin organisasi tersebut tanpa
menyangkal atau pembangkangan.
b) Organisasi
identik dengan sekelompok individu yang terstruktur dan sistematis yang berada
dalam sebuah sistem. definisi lain dari organisasi adalah wadah untuk
sekelompok individu berinteraksi dalam wewenang tertentu. Secara umum,
organisasi dapat diartikan
sebagai sebuah sistem yang terdiri dari sekelompok
individu yang melalui suatu hierarki sistematis dalam pembagian kerja dalam
rangka mencapai tujuan yang telah ditetapkan secara structural dan sistematis.
Beradasarkan definisi tersebut, organisasi memiliki beberapa batasab-batasan
yang dapat di gambarkan dalam sebuah organisasi.
(http://definisimu.blogspot.com/2012/09/definisi-organisasi.html).
c) Menurtu
Keith Davis, organisasi
yaitu sebagai tempat atau wadah dimana orang-orang berkumpul, bekerjasama
secara rasional dan sistematis, terencana, terorganisasi, terpimpin dan
terkendali, dalam memanfaatkan sumber daya (uang, material, mesin, metode,
lingkungan), sarana-parasarana, data, dan lain sebagainya yang digunakan secara
efisien dan efektif untuk mencapai tujuan organisasi.
Definisi
Organisasi dalam Prespektif Subjektif
a) Menurut
WS, Winkel,
dalam berorganisasi setiap individu dapat berinteraksi dengan semua struktur
yang terkait baik itu secara langsung maupun secara tidak langsung kepada
organisasi yang mereka pilih. Agar dapat berinteraksi secara efektif setiap
individu bisa berpartisipasi pada organisasi yang bersangkutan. Dengan
berpartisipasi setiap individu dapat lebih mengetahui hal-hal apa saja yang
harus dilakukan. dari difinisi ini telihat jelas bahwa orang-orang yang ada
dalam organisasi ini melalukan interaksi dan saling berhubungan saling
mempengaruhi dan bersifat aktif.
b) James
D. Thompson, Organisasi-organisasi yang memiliki pengalaman dan problem-problem
yang sama dalam berhubungan dengan lingkungan dan struktur akan memiliki
perilaku yang hampir sama. Dan dengan demikian akan mendorong munculnya
kesamaan bentuk diantara organisasi-organisasi tersebut. Ide-ide Thompson
tersebut sangat berarti bagi pengembangan teori organisasi terutama dalam hal
bagaimana organisasi harus mendesain strukturnya agar mampu menghadapi
perubahan-perubahan teknologi dan lingkungannya.
c) Menurut
Stephen P. Robbins, organisasi merupakan kesatuan social yang dikoordinasikan
secara sadar dengan sebuah batasan yang relative dapat diidentifikasi dan
bekerja atas dasar yang relative terus-menerus untuk mencapai suatu tujuan
bersama atau sekelompok tujuan. Dengan batasan relative tersebut maka dapat
dikelompokkan sebagai definisi subjektif.
No comments:
Post a Comment