Oleh: Mulyadi Saputra
Media
massa sangat luas cakupannya, namun dapat diketahui dengan adanya karakteristik
media massa itu sendiri. Karakteristik yaitu ciri-ciri yang dimiliki oleh benda
atau siapapun. Media massa memiliki beberapa karakteristik yang menurut para
pakar media massa.
Media
massa bersifat umum. Komunikasi massa yang disampaikan menggunakan media massa
bersifat umum dan terbuka untuk semua orang (Effendy, 1993:81). Dengan kata
lain media massa terbuka dan ditujukan kepada masyarakat luas. Begitupula
dengan isi yang ada di dalam
media massa tersebut juga bersifat umum.
Dengan
demikian media massa tidak dapat dipergunakan untuk kepentingan pribadi. Namun
masyarakat dapat memanfaatkannya sebagai media ekspresi diri melalui bentuk karya
tulisan seperti opini, berita, artikel dan lainnya (Sudarman, 2008:9).
Kemudian media massa bersifat anonim dan
heterogen. Anonim adalah orang-orang yang terkait dalam sebuah media massa
tidak saling mengenal. Sedangkan heterogen yaitu orang-orang yang menaruh
perhatian pada media massa mempunyai kaeanekaragaman yang terdiri dari penduduk
yang tinggal dalam kondisi yang sangat berbeda-beda. Berbeda dalam segi budaya,
status sosial dan berada disebuah lapisan-lapisan masyarat.
Selanjutnya yaitu memiliki
komunikan
(masyarakat) dalam komunikasi massa, (Effendy, 1993:82) sejumlah orang yang
disatukan oleh suatu minat yang sama dan yang mempunyai bentuk tingkah laku
yang sama juga terbuka bagi pengaktifan tujuan yang sama pula. Meskipun
demikian mereka mempunyai sifat anonim yang berinteraksi secara terbatas, tidak
terorganisasikan.
Perpaduan
antara heterogen dan anonim menjadikan peminat media massa menjadi begitu luas
dan besar yang tidak terhalang oleh status sosial, budaya, agama, suku, yang
tidak saling mengenal dapat menerima informasi secara umum dan serempak.
Karakteristik
berikutnya keserempakan atau bersamaan, menurut Paryati Sudarman dan Onong
Uchjana Effendy, masih berkaitan dengan uraian di atas. Dalam hal ini media
massa menyebarkan informasi atau pesan (message)
secara serempak dan menjalin hubungan dengan para pembacanya. Meskipun
masyarakat berada dalam suatu wilayah yang berjauhan dengan jarak dan tempat
yang berbeda namun khalayak dapat mendapatkan suatu informasi secara bersamaan.
Media
massa memiliki karakter yang mementingkan isi (contens) (Sudarman, 2008:10). Berita yang dianggap paling menarik,
penting, dan yang dibutuhkan oleh masyarakat luas tentu diutamakan. Setiap hari
ada suatu peristiwa dan pers akan menyeleksinya, kemudian mengemas dan
menghantarkan untuk khalayak. Meski peristiwa itu berbeda-beda, tidak semua
akan dimuat (Suhirman, 2006:10).
Melembaga
menjadi karakteristik media massa, hal ini dikarenakan media massa merupakan
lembaga atau organisasi yang terdiri atas perkumpulan orang-orang, yang
digerakkan oleh suatu sistem manajemen, dalam mencapai tujuan tertentu
(Sudarman, 2008:10). Orang-orang dalam lembaga media massa terdiri dari
direktur, pemimpin redaksi, wartawan, karyawan, dan staf-staf juga yang
lainnya. mereka tertampung dalam suatu wadah yang terikat oleh berbagai
peraturan-peraturan tertentu.
Hubungan
Komunikator dan komunikan bersifat non-pribadi, hal ini dikarenakan komunikan
yang anonim dicapai oleh orang-orang yang dikenal hanya dalam peranannya yang
bersifat umum sebagai komunikator (Effendy, 1993:83). Hal ini disebabkan
teknologi dari penyebaran yang bersifat massal dan sebagian lagi dikarenakan
peranan komunikator yang bersifat umum.
Dari
karakteristik yang diuraikan di atas menjadi jelas bahwa media massa dapat
dibedakan dengan meliahat ciri khasnya. Media massa tidak terbatas dengan
pembaca (komunikan) karena media massa bersifat umum, heterogen, anonim, dan
keserempakan meski komunikan disuatu titik geografis yang berbeda.
Daftar
Pustaka
Buku dan Skripsi
Abdurahman,
2007. Kiat Sukses Menjadi Jurnalis.
Bandung: CV.Madany.
Agustina,
Dinny Widya. 2001. Karakteristik Polling
Tempo Interaktif. Skripsi. Universitas Padjadjaran, Bandung.
Arikhunto,
Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian,
Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT.Rineka Cipta.
Briggs, Asa dan
Peter Burke. 2006. Sejarah Sosial Media:
Dari Gututenberg Sampai Internet. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Effendi,
Onong Uchjana. 1993. Ilmu, Teori dan
Filsafat Komunikasi. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
____________________.
2006. Ilmu Komunikasi: Teori dan Praktek. Bandung. PT. Remaja Rosdakarya.
Halim,
Vini Winari. 2006. Media Online www.seskotni.mil.id Sebagai Media House Jurnal. Skripsi. Universitas Islam Negeri
Sunan Gunung Djati, Bandung.
Hapsari, Desi Dwi. 2001. Media Suara Mahasiswa Online Sebagai Sumber
Informasi Seputar Kampus Bagi Mahasiswa. Skripsi. Universitas Islam
Bandung.
Hidayat, Taufik
Surya. 2003. Analisa dan Perancangan Sistem Pengisian Formulir Rencana Studi Secara Online di Stimik Perbanas. Skripsi. Sekolah Tinggi Manajemen
Informatika dan Computer Perbanas, Jakarta.
Muhtadi,
Asep Saeful. 2008. Komunikasi Politik
Indonesia. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Mulyana,
Deddy. 2001. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Oetama, Jakob. 1987. Perspektif
Pers Indonesia. Jakarta: LP3ES.
Rivki.
2009. Detikcom Dalam Kiprah Media Online.
Laporan Magang. Universitas Padjadjaran, Bandung.
Rakhmat, Jalaluddin.2007.
Psikologi Komunikasi. Edisi Revisi.
Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Saefullah,
Ujang. 2007. Kapita Selkta Komunikasi:
Pendekatan Budaya dan Agama. Bandung: Simbiosa Rektama Media.
Santana, Septiawan. 2005. Jurnalistik Kontemporer. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Severin, Werner
J. dan James W. Tankard. 2005. Teori
Komunikasi: Sejarah, Merode, dan Terapan di Media Massa. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Sudarman,
Paryati. 2008. Menulis di Media Massa.
Jogjakarta: Pustaka Pelajar.
Suhandang,
Kustadi. 2005. Periklanan: Manajemen,
Kiat dan Strategi. Bandung: Nuansa.
_________________.
2004. Public Relations Perusahaan:
Kajian, Program, Imlementasi. Bandung: Nuansa.
Suhirman,
Iman. 2006. Menjadi Jurnalis Masa Depan.
Bandung: Dimensi Publisher.
Sumadiria, Haris. 2005. Jurnalistik Indonesia: Menulis Berita dan Feature. Bandung:
Simbiosa Rektama Media.
_______________.2004. Menulis
Artikel dan Tajuk Rencana: Panduan Penulis & Jurnalis Profisional.Bandung:
Simbiosa Rektema Media.
Vivian, Jhon. 2008. Teori
Komunikasi Massa. Edisi Kedelapan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
Widyanti, Dini.
2004. Motif Pengguna Jasa dalam
Memanfaatkan Media Internet. Skripsi. Universitas Islam Bandung.
Yunus, Syarifudin. 2010. Jurnalistik Terapan. Bogor:
Ghalia Indonesia.
Junal, Media, dan Internet
Darmawan, Ardi
dan Adrianus Wisnu Kurniawan. 2007. Makalah: Internet: Faktor dan
Perkembangannya. Universitas
Indonesia.
(dalam http://www.google.co.id/search?as_q=teknologi+internet&hl).
Diakses 25-Juni-2010.
Darsono,
Budiono. 2002. Cybermedia: Seni Memadu
Komunikasi, Telekomunikasi dan Teknologi. Artikel
(dalam http://www.google.co.id/search?as_q=teknologi+internet&hl).
Diakses 25-Juni-2010.
Deuze, Mark. 2001. Makalah. Journalisms Online.
Diakses 24 April
2010.
Dirgahayu,
Dida. 2007. Citizen Jurnalism Sebagai Ruang
Publik (Studi Literatur Untuk Menempatkan Citizen Jurnalism Berdasarkan Teori
Jurnalistik dan Mainstream Media) dalam Jurnal
Observasi Vol.5, No.1, Th.2007.
(hal, 11-31). Bandung: Simbiosa Rektama Media.
Jurnalisme Online: Karakteriktik media online. Pahami itu, pahami pula cara menulis beritanya. (http://jurnalisme-makassar.blogspot.com.) Diakses pada 26-April-2010.
Habibi, Zaki. 2007.
“Citizen Journalism”:Ketika Berita Tidak Hanya Memiliki Satu Muka dalam Jurnal Komunikasi Vol. 1 No.2 Th. 2007. Yogyakarta:
Universitas Islam Indonesia.
Haryati. 2007. Komunikasi di Era Digital, Paradigma Baru
Bermedia dalam Jurnal Observasi:
Mengamati Fenomena Citizen Journalism. Vol.5, No.1, Th.2007. (hal, 1-10).
Bandung: Simbiosa Rektama Media.
Hendratmoko Taufik. 2009. Apakah Kehadiran Teknologi Internet Akan Mengeser Peran Manusia Sebagai
Guru?.
(dalam http://www.google.co.id/search?as_q=teknologi+internet&hl).
Diakses 25-Juni-2010.
Siregar, Amir Effendi. 2009. Akan
Matikah Media Cetak?. Artikel. H.U. Kompas, Sabtu, 05 September 2009.
Sosiawan, Edwi Arief. Pengantar Ilmu Komunikasi.
Modul Kuliah. (dalam http://edwi.dosen.upnyk.ac.id). Diakses
3-Juli-2010.
Sosiawan, Edwi Arief. 2000. Makalah: Kajian Internet Sebagai Media Komunikasi Interpersonal Dan
Massa. UPN
“Veteran” Yogyakarta.
(dalam
http://www.google.co.id/search?as_q=teknologi+internet&hl). Diakses
25-Juni-2010.
Wiryana, I Made.
2000. Makalah Internet. Universitas
Denpasar Bali.
(dalam http://www.google.co.id/search?as_q=teknologi+internet&hl).
Diakses 25-Juni-2010.
Yudhapramesti,
Pandan. 2007. Citizen Journalism Sebagai
Media Pemberdayaan Warga dalam Jurnal
Observasi: Mengamati Fenomena Citizen Journalism. Vol.5, No.1, Th.2007.
(hal, 33-45). Bandung: Simbiosa Rektama Media.
Zabidina.
Artikel. Mengenal Jurnalisme Online. (dalam
http//:google.co.id/media+onlie/pdf.html). Diakses 1-Juli-2010.
http://detikbandung.com
No comments:
Post a Comment