Wednesday, December 5, 2012

Fungsi Teori, Fungsi Model, Perbedaan Teori Komunikasi Dengan Model Komunikasi Difinisi Teori



Kata teori memiliki arti yang berbeda-beda pada, sehingga pada bidang pengetahuan yang berbeda, maka berbeda pula arti dari teori. Tergantung pada metodologi dan konteks diskusi, dan bidang keilmuannya. Secara lebih lebih umum, para pakar Jonathan H. Turner mengemukakan, teori adalah sebuah proses mengembangkan ide-ide yang membantu kita menjelaskan bagaimana dan mengapa suatu peristiwa terjadi. Lalu menurut Littlejohn dan Karen Foss, teori merupaka sebuah sistem konsep yang abstrak dan hubungan-hubungan konsep tersebut yang membantu kita untuk memahami sebuah fenomena. Sedangkan menurut Kerlinger, teori adalah konsep-konsep yang berhubungan satu sama lainnya yang mengandung suatu pandangan sistematis dari suatu fenomena. (http://carapedia.com)
Dapat disimpulkan, bahwa teori merupakan sebuah sistem konsep yang abstrak untuk mengindikasikan adanya hubungan diantara konsep-konsep tersebut yang membantu kita memahami sebuah fenomena. Sehingga bisa dikatakan bahwa suatu teori adalah suatu kerangka kerja
konseptual untuk mengatur pengetahuan dan menyediakan suatu cetak biru untuk melakukan beberapa tindakan selanjutnya.
Definisi Model
Model adalah pola (contoh, acuan, ragam) dari sesuatu yang akan dibuat atau dihasilkan (Departemen P dan K, 1984:75). Definisi lain dari model adalah abstraksi dari sistem sebenarnya, dalam gambaran yang lebih sederhana serta mempunyai tingkat prosentase yang bersifat menyeluruh, atau model adalah abstraksi dari realitas dengan hanya memusatkan perhatian pada beberapa sifat dari kehidupan sebenarnya (Simamarta, 1983: ix – xii). (http://carapedia.com)
Pendapat lain mengatakan, model yaitu rencana, representasi, atau deskripsi yang menjelaskan suatu objek, sistem, atau konsep, yang seringkali berupa penyederhanaan atau idealisasi. Bentuknya dapat berupa model fisik (maket, bentuk prototipe), model citra (gambar rancangan, citra komputer), atau rumusan matematis.
Kesimpulannya, model yaitu sebuah pola atau contoh abstraksi dari sistem realitas(sebenarnya) yang kemudian di gambarkan dengan sederhana yang hanya memusatkan perhatian pada beberapa sifat dari kehidupan yang sebenarnya. Model merupakan penyederhanaan dari dimensi atau variabel untuk merepresentasikan suatu hal yang nyata yang kemudian dipaket menjadi suatu konsep yang komprehensif.
Perbedaan Model dan Teori
Seperti yang dijelaskan diatas, bahwa teori merupakan sebuah konsep abstrak yang masih membutuhkan penjelasan atau pengujian. Sedangkan model hanya perlu penjelasan yang sederhana, dan tidak membutuhkan pengujian. Teori memiliki fungsi Heuristik, sedangkan model lebih kepada identifikasi dari kenyataan atau teori. Model digunakan untuk membuktikan teori, hal ini untuk menguji kebenaran dari teori tersebut dalam memprediksi fenomena dalam beberapa cara. Kasarnya, teori dapat dimiliki tanpa model, tetapi model yang selalu didasarkan pada teori.
Contoh teori misalnya Teori Stimulus Respon, dari teori tersebut dibutuhkan pengujian untuk kebenarannya. Lalu untuk Model misalnya, Model Lasswell, yang menggambarkan komunikasi dalam ungkapan who says what in which channel to whom with what effect. Dari model tersebut tak memerlukan penjelasan panjang lebar dan juga pengujian karena hal itu sudah terungkap jelas.

>>>Artikel Lain "KLIK"<<<

2 comments: